Novel Mencintaimu Dengan Caraku – Halo kalian semua yang sedang baca ulasan kami kali ini, semoga kalian sehat terus ya. Kali ini seperti biasa kita akan bahas membahas banyak hal yang ada di dalam sebuah Novel Mencintaimu Dengan Caraku nih.
Yu langsung simak aja ulasan kami dari awal sampai akhir ya.
Deskripsi Novel Mencintaimu Dengan Caraku
Judul: Mencintaimu Dengan Caraku
Penulis: Lala
Penerbit: Hinovel
Bahasa: Indonesia
Genre: Romansa
Sinospsis dan Cuplikan Novel Mencintaimu Dengan Caraku
Sebuah pertukaran, membuat dirinya menjadi hanya sebagai pengganti dari adik kandungnya.Sejak itu, keterikatan di antara dirinya dengan pria tersebut dimulai sepenuhnya. Dia awalnya mengira setelah masalah itu berlalu, dia tidak akan pernah bertemu lagi dengan pria itu lagi.Tetapi tanpa disangka, pria itu mencarinya dengan gila..
BBLUUR.
Rasa dingin di wajahnya tidak bisa memastikan apakah itu keringat dingin atau air mata, dan rasa sakitnya yang seperti terlepas dari kerangka.
Setelah melewati malam ini, semua orang sudah puas! Akhirnya, tidak tahu berapa lama, pria di sampingnya tertidur, dan Bretta dengan dingin menyentuh pakaian di samping tempat tidur yang siap di pakai.
Dia melihat sekilas bahwa pintu sedikit terbuka, dan tangannya bergerak lebih cepat. Begitu dia berjalan ke pintu tanpa alas kaki, pintu di dorong terbuka oleh kekuatan yang kuat — seorang wanita yang parasnya hampir sama dengannya, Stevi.
Baca Juga:
Baca Mudah Novel Tidak Menyerah Mencintaimu
Novel Izinkan Aku Mencintaimu PDF Gratis Full Episode
” Oh, apa yang kamu lihat, cepat ke rumah sakit, jangan salahkan aku dan ayah karena tidak menolong.” Stevi berjalan ke ruangan dengan dingin dan mencibirnya. Dia dengan cepat menutup pintu seperti menampar wajah Bretta. Di mata ayah dan adiknya, dia adalah kantong sampah yang bisa dia buang sesuka hati.
Penuh amarah, tetapi memikirkan ibu yang masih berjuang di tempat tidur, Bretta tidak bisa berbuat apa-apa lagi. Tapi kalimat tentang ayahnya tidak menolong… Bretta hanya merasa sunyi dan benci.
Setengah bulan yang lalu, dia membawa ibunya yang sekarat ke kota untuk mengobati penyakitnya, dia bertemu dengan ayah kandungnya yang telah menghilang selama lebih dari sepuluh tahun, dia berpikir bahwa ayahnya akan memberi harapan pada ibunya, tapi ternyata ini hanya penderitaan yang lain
Sebagai seorang suami, hak untuk merawat istrinya adalah membiarkan putri kandungnya sendiri pergi untuk membantu putrinya yang lain, itu adalah kemalangan.
Ini konyol!
Tapi Bretta merasa bahwa dia adalah yang paling konyol dan hanya bisa setuju melakukan hal konyol seperti itu. Dia menepuk debu halus yang ada di tubuhnya, seperti boneka yang mati rasa, matanya acuh tak acuh.
…………………..
Setengah jam kemudian, Bretta tiba di pintu rumah Keluarga Meng. Villa mewah, terang benderang, seperti ada yang sedang menunggu seseorang. Dia berjalan ke pintu gerbang, sebongkah batu, dan seorang pembantu menunggunya di pintu.
Melihat Bretta muncul, wajah bibi itu awalnya terkejut, di ikuti oleh jijik dan penghinaan yang kuat, seolah-olah melihat lebih dekat bisa membuatnya sakit. Bretta tahu bahwa ini hanyalah orang lain yang membenci mereka. Dia mengabaikan bibi itu dan pergi ke kamar. Bibi itu mengeluh dengan tidak puas,
” Aku katakan, Nona, mengapa kamu begitu lambat? Tuan dan Nyonya sudah menunggu…” Bretta berhenti, dan tatapan mata seperti pembunuh diarahkan pada pembantu itu. Pembantu itu diam-diam masih saja berbicara, dan masih cemberut, ” Dan masih melarang orang untuk berbicara, Tuan, Nyonya, Bretta sudah kembali.”
Setelah itu, pembantu bersembunyi di dapur dengan aneh. Tapi di seberang tembok tebal, Bretta bisa mendengar diskusi beberapa orang di dalamnya.
Cara Baca Mudah
Kalian bisa langsung baca novel ini hanya dengan KLIK DISINI ya.
Akhir Kata
Sekian dan terima kasih sudah baca ulasan artikel kami dari awal smapai akhir ya. Jangan lupa untuk slalu mampir ke lapak kami yang tentunya hanya ada di Sahabat Berfikir untuk temukan banyak keseruan dan kejutan menarik lainnya ya, jangan sampai ketinggalan.
Sampai jumpa dan SEE U ❤️