Novel Clash Of Gods – Hai Halo Hai kalian semua yang sedang baca tulisan di ulasan artikel kami saat ini, semoga kalian slalu sehat dan bahagia ya.. Kali ini seperti biasa kita akan membahas banyak hal yang menyenangkan dan penuh dengan kejutan yang ada di dalam sebuah novel sederhana namun akan membawa kamu masuk ke dalam cerita yang menyenangkan. Dan yang akan kita bahas adalah Novel Clash Of Gods ya.
Kuy baca ulasan artikel kami kali ini sampai selesai ya.
Deskripsi Novel Clash Of Gods
Judul: Clash of Gods
Penulis: Arkeos
Penerbit: Hinovel
Bahasa: Indonesia
Genre: Metropolitan
Sinopsis dan Cuplikan Novel Clash Of Gods
Ayahnya menghilang, adiknya bunuh diri, Dewa perang akhirnya kembali, bersumpah untuk membalas dendam berdarah.
BLUUR.
Di atas panggung, Alex mengangkat kepalanya dan memandang Alvin dengan menghina, dia sangat menyukai perasaan menginjak-injak orang di bawah kakinya.
Namun, ekspresi Alvin tidak berubah sedikit pun.
Alex keliru dia mengira Alvin terlalu takut untuk berbicara, dan dia berkata dengan provokatif: “Maaf, aku terlalu blak-blakan, jika telah melukai harga dirimu yang rapuh, maka aku minta maaf.”
“Sebenarnya, aku tahu kenapa kamu datang hari ini. Bukankah kamu hanya ingin menggunakan kematian Adikmu untuk memeras sejumlah uang dariku?”
Baca Juga:
Gratis Baca Novel Menantu Bodoh Yang Hebat
Full Chapter Novel God Of War Gratis
“Aku telah banyak melihat orang yang sepertimu.”
Alex mengangkat bahu dan berkata, “Namun, bukannya aku tidak ingin memberimu uang. Selama di depan umum kamu bersedia mengatakan tiga kali, “Alvan layak mati, aku akan memberikanmu… um…sepuluh juta, bagaimana?”
Penghinaan.
Menghina secara terang-terangan!
Terdengar gelak tawa dari bawah panggung, semua orang mencondongkan tubuh ke depan dan ke belakang dengan tertawa, bahkan ada yang menyemburkan minuman dari mulutnya.
Namun, dalam menghadapi penghinaan langsung seperti ini, Alvin tidak terlihat marah.
Tidak terlihat sukacita maupun kemarahan.
Entah itu berarti dia benar-benar orang yang tidak berguna, tidak berkomitmen dan tidak berani berbicara.
Atau, dia adalah sosok yang luar biasa, mengabaikan penghinaaan dunia dan tak tergoyahkan seperti gunung.
…….
Alex tidak puas karena dia merasa diirnya tidak bisa memahami Alvin.
Setelah semua orang tertawa, Alvin berjalan menuju ke arah mikrofon.
“Sekarang giliranku yang berbicara.”
Nada suaranya terdengar tenang serta rendah, ada rasa khidmat yang bukan amarah maupun gengsi, sehingga mereka yang tersenyum langsung menutup mulut dan menatapnya.
Alvin berkata: “Aku datang ke sini hari ini untuk menyampaikan satu hal kepada kalian. Dalam tujuh hari, masing-masing dari kalian harus berlutut di depan makam Adikku selama lima jam setiap hari untuk menembus kejahatan kalian.”
Ah?
Semua orang di bawah panggung saling memandang, dan mereka tidak mengerti apa yang dimaksud Alvin.
“Apakah orang ini sudah gila? Hal bodoh apa yang dikatakannya.”
“Menyuruh kita berlutut untuk pecundang itu? Apakah dia layak?”
“Tak tahan lagi aku ketawanya, lucu sekali, dari mana orang bodoh yang tidak ada didikan ini berasal?”
Alvin mengabaikan kritik dari orang-orang ini dan dia melanjutkan: “Dalam tujuh hari, siapa pun yang tidak melakukan apa yang aku katakan, akan …”
Dia mengeluarkan sebuah buku kecil berwarna biru, “… Akan tercatat di daftar buku hitamku.”
Puhhh……
Tiba-tiba, terdengar gelak tawa di tempat.
“Tercatat di daftar buku hitam? Aiyoo, aku sangat takut.”
“Kenapa kamu tidak bilang untuk memblokir instagram dan WA kami? Hahahaha.”
“Dasar bodoh, benar-benar kakak beradik yang bodoh.”
Mengenai ‘intimidasi’ Alvin, tidak ada yang memedulikannya, mereka semua sedang menertawakan Alvin.
Cara Baca Mudah
Kalian bisa dengan mudah baca novel ini hanya dengan KLIK DISINI ya.
Akhir Kata
Sekian dan terima kasih sudah baca ulasan artikel kami dari awal sampai akhir ya. Jangan lupa untuk slalu mampir ke lapak kami yang hanya ada di Sahabat Berfikir untuk temukan banyak keseruan dan kejutan tak terduga lainnya ya.
Sampai jumpa ya kalian dan SEE U <3